NKRI

Hikmah di Balik Baju Baru Lebaran

2 Mins read

Mungkin banyak orang mengira membeli baju baru lebaran hanya tradisi orang Indonesia, tapi ternyata mengenakan pakaian anyar saat Idul Fitri maupun Idul Adha sudah ada praktiknya sejak masa Rasulullah SAW.

Kisahnya terekam dalam hadis sahih riwayatย Imam al-Bukhariย :

ุฃูŽู†ูŽู‘ ุนูŽุจู’ุฏูŽ ุงู„ู„ูŽู‘ู‡ู ุจู’ู†ูŽ ุนูู…ูŽุฑูŽุŒ ู‚ูŽุงู„ูŽ: ุฃูŽุฎูŽุฐูŽ ุนูู…ูŽุฑู ุฌูุจูŽู‘ุฉู‹ ู…ูู†ู’ ุฅูุณู’ุชูŽุจู’ุฑูŽู‚ู ุชูุจูŽุงุนู ูููŠ ุงู„ุณูู‘ูˆู‚ูุŒ ููŽุฃูŽุฎูŽุฐูŽู‡ูŽุงุŒ ููŽุฃูŽุชูŽู‰ ุจูู‡ูŽุง ุฑูŽุณููˆู„ูŽ ุงู„ู„ูŽู‘ู‡ู ุตูŽู„ูŽู‘ู‰ ุงู„ู„ู‡ู ุนูŽู„ูŽูŠู’ู‡ู ูˆูŽุณูŽู„ูŽู‘ู…ูŽุŒ ููŽู‚ูŽุงู„ูŽ: ูŠูŽุง ุฑูŽุณููˆู„ูŽ ุงู„ู„ูŽู‘ู‡ูุŒ ุงุจู’ุชูŽุนู’ ู‡ูŽุฐูู‡ู ุชูŽุฌูŽู…ูŽู‘ู„ู’ ุจูู‡ูŽุง ู„ูู„ู’ุนููŠุฏู ูˆูŽุงู„ูˆููููˆุฏูุŒ ููŽู‚ูŽุงู„ูŽ ู„ูŽู‡ู ุฑูŽุณููˆู„ู ุงู„ู„ูŽู‘ู‡ู ุตูŽู„ูŽู‘ู‰ ุงู„ู„ู‡ู ุนูŽู„ูŽูŠู’ู‡ู ูˆูŽุณูŽู„ูŽู‘ู…ูŽ: ยซุฅูู†ูŽู‘ู…ูŽุง ู‡ูŽุฐูู‡ู ู„ูุจูŽุงุณู ู…ูŽู†ู’ ู„ุงูŽ ุฎูŽู„ุงูŽู‚ูŽ ู„ูŽู‡ู

Sungguh Abdullah bin Umar, ia berkata : โ€œUmar mengambil sebuah jubah sutra yang dijual di pasar, ia mengambilnya dan membawanya kepada Rasulullah Shallallahu โ€˜alaihi wa Sallam dan berkata : โ€œWahai Rasulullah, belilah jubah ini serta berhiaslah dengan jubah ini di hari raya dan penyambutan. Rasulullah berkata kepada Umar: โ€œsesungguhnya jubah ini adalah pakaian orang yang tidak mendapat bagianโ€.ย (HR. Al Bukhari).

Hadis di atas oleh Imam al-Bukhari diletakkan pada bab Hari Raya dengan judulย Berhias di Hari Raya.ย Terlihat jelas saat itu sahabat Umar sengaja membelikan Nabi SAW baju baru berbahan sutera di pasar agar dikenakan Nabi di hari raya. Nabi SAW menolak pemberian Umar tersebut karena memang saat itu dalam Islam sudah ada larangan pria muslim mengenakan pakaian berbahan sutera. Kendati demikian, Rasul tidak melarang umat muslim sengaja membeli baju baru saat lebaran.

Menurutย Kiai Ali Mustafa Yaqub, salah satu ahli hadis Indonesia, hadis di atas menunjukkan bahwa mengenakan baju baru saat hari raya, sudah biasa dilakukan sejak zaman Nabi dan sahabatnya, maka dari itu dengan niat yang tulus untuk memuliakan hari raya Idul Fitri, memakai baju baru saat lebaran bukan sekadar budaya atau tradisi, melainkan juga sunnah, dan kita akan mendapat pahala darinya.

Hikmah di balik baju baru lebaran

Bagi Kiai Ali, tujuan berpuasa di bulan Ramadhan adalah agar kita senantiasa bertakwa kepada Allah SWT kapan pun dan di mana pun. Allah berfirman:

ูˆูŽู„ูุจูŽุงุณู ุงู„ุชู‘ูŽู‚ู’ูˆูŽู‰ูฐ ุฐูŽูฐู„ููƒูŽ ุฎูŽูŠู’ุฑูŒ

Dan pakaian takwa itulah yang paling baik.ย (al-Aโ€™raf [7]: 26)

Ayat di atas mengisyaratkan takwa itu bak pakaian yang harus dikenakan di mana saja dan kapan saja. Karenanya, orang yang baru saja berlebaran bukan berarti melepas ketakwaan begitu saja setelah bulan Ramadhan berlalu.

Mengapa harus baju baru lebaran? Baju baru biasanya identik sebagai baju yang masih bersih tanpa noda setitik pun. Ini melambangkan bahwa orang yang telah berhasil melewati Ramadhan dengan ketakwaan adalah orang yang bersih dari noda dan dosa.

Namun perlu diingat, kita juga tidak dibenarkan memaksakan diri membeli baju baru saat lebaran, dalam hadis lain riwayat Imam Muslim Nabi saw, bersabda :

ุฅู†ู‘ูŽ ุงู„ู„ู‘ูŽู‡ูŽ ู„ูŽุง ูŠูŽู†ู’ุธูุฑู ุฅูู„ูŽู‰ ุตููˆูŽุฑููƒูู…ู’ ูˆูŽุฃูŽู…ู’ูˆูŽุงู„ููƒูู…ู’ ูˆูŽู„ูŽูƒูู€ู†ู’ ูŠูŽู†ู’ุธูุฑู ุฅูู„ูŽู‰ ู‚ูู€ู€ู€ู€ู„ููˆุจููƒูู…ู’ ูˆูŽุฃูŽุนู’ู…ูŽู€ู€ุงู„ููƒูู…ู’

โ€œSungguh Allah tidak melihat rupa dan harta kalian, melainkan melihat hati dan amal kalian.โ€ย (HR. Muslim).

Ingat juga salah satu pepatah lama berikut ini :

ู„ูŽูŠู’ุณูŽ ุงู„ู’ุนูŽูŠู’ุฏู ู„ูู…ูŽู†ู’ ู„ูŽุจูุณูŽ ุงู„ู’ุฌูŽุฏููŠู’ุฏูŽ ุฅูู†ูŽู‘ู…ูŽุง ุงู„ู’ุนูŽูŠู’ุฏู ู„ูู…ูŽู†ู’ ุฎูŽุงููŽ ูŠูŽูˆู’ู…ูŽ ุงู„ู’ูˆูŽุนููŠู’ุฏู

โ€œHari raya bukan ajangย fashion week,ย bagi orang yang pakaiannya baru. Melainkan hari bagi orang yang takut akan hari akhir yang sudah menunggu.โ€ (AN)

Wallau aโ€™lam.

Shafira Amalia Assalwa

Mahasiswa Dirasat Islamiyah UIN Syarif Hidayatullah Jakarta
2118 posts

About author
Pilarkebangsaan.com adalah media yang menfokuskan diri pada penguatan pilar-pilar kebangsaan dan kenegaraan
Articles
Related posts
NKRI

Haji Fachrodin, Tokoh Muhammadiyah di Jalur Kiri

6 Mins read
Tokoh utama di Muhammadiyah yang telah terinfiltrasi ideologi Marxisme adalah Haji Fachrodin, salah seorang murid ideologis K.H. Ahmad Dahlan. Bagaimana lika-liku beliau…
NKRI

Pandangan Historis Kenapa Kalimantan Timur Jadi Ibu Kota Negara

1 Mins read
Kutai itu kalau diibaratkan dengan buku Pramoedya Ananta Toer adalah Bumi Manusia dan Anak Semua Bangsa. Selain karena Kutai adalah awal kerajaan…
NKRI

Naifnya Pengedar Khilafah dalam Merusak Bangsa Indonesia

2 Mins read
Bagi para pengedar paham khilafah, perbedaan jatuhnya bulan Ramadan di Indonesia dianggap salah. Mereka kira, perbedaan ini bentuk dari persoalan dan ketidakakuran…
Power your team with InHype

Add some text to explain benefits of subscripton on your services.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *